Apa Obat Tenggorokan Gatal dan Batuk? Batuk Kering
![]() |
sumber : pinterest |
Batuk adalah suatu proses yang terjadi ketika sistem pernapasan mengeluarkan udara secara tiba-tiba dan kuat melalui mulut dan hidung untuk membersihkan saluran pernapasan. Batuk biasanya disebabkan oleh iritasi atau infeksi pada saluran pernapasan, seperti infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) atau bronkitis.
Tenggorokan gatal adalah rasa tidak nyaman atau gatal di tenggorokan. Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti iritasi, infeksi, atau alergi. Tenggorokan gatal bisa menyebabkan seseorang merasa tidak nyaman dan mempengaruhi kualitas hidup mereka. Gejala lain yang mungkin terkait dengan tenggorokan gatal termasuk batuk, bersin, atau rasa sakit saat menelan.
Berikut adalah rekomendasi obat batuk gatal tenggorokan yang efektif untuk mengatasi keluhan akibat reaksi alergi, polusi udara, perubahan cuaca, dan penyakit tertentu. Obat ini memberikan efek yang nyaman, menghilangkan gatal yang menyebabkan batuk, dan melegakan tenggorokan. Meskipun tenggorokan gatal tidak berbahaya, kondisi ini harus diwaspadai, terutama jika tidak membaik dalam waktu 7 hingga 10 hari. Hal ini dapat menjadi indikasi penyakit serius seperti peradangan amandel, infeksi bakteri atau virus, dan asma.
Pilihan obat batuk gatal tenggorokan harus disesuaikan dengan penyebab yang mendasari
Beberapa penyebab yang mungkin terjadi adalah
- lendir menetes dari hidung ke tenggorokan
- peradangan pada selaput lendir di hidung
- radang tenggorokan (faringitis) akibat infeksi virus atau bakteri
- asma
- alergi termasuk alergi makanan, polusi udara, debu, bulu binatang, tungau, dan lainnya
- kekeringan di area tenggorokan akibat kekurangan cairan, dan penyakit asam lambung kronis (gastroesophageal reflux disease atau GERD)
Berikut adalah beberapa pilihan obat batuk gatal tenggorokan yang bisa membantu mengatasi masalah tersebut:
- Siladex Antitussive
adalah obat batuk yang dirancang khusus untuk mengatasi batuk kering atau tidak berdahak. Obat ini mengandung 50 miligram guaifenesin dan 10 miligram bromhexine HCl. Obat ini tidak mengandung alkohol dan gula, sehingga aman dikonsumsi oleh penderita diabetes.
- Vicks Formula 44 adalah
obat batuk gatal tenggorokan yang lain. Obat ini mengandung 3 miligram doxylamine suksinat dan 5 miligram dekstrometorphan HBr. Selain meredakan batuk, obat ini juga efektif dalam mengatasi gejala flu. Namun, Vicks Formula 44 dapat menimbulkan efek samping seperti kantuk, pusing, dan mual setelah digunakan.
- Woond Sirup Antitussive
ini merupakan obat yang efektif untuk mengurangi batuk kering yang disebabkan oleh alergi. Obat ini berbentuk cair dan mengandung 12,5 miligram diphenhydramine dan 7,5 miligram dextromethorphan HBr. Efek samping yang mungkin terjadi setelah menggunakan obat ini adalah pusing, muntah, dan sulit buang air besar.
- Konidin
adalah obat yang mengandung 100 miligram guaifenesin, 2 miligram chlorpheniramine maleate, dan 5 miligram dextromethorphan. Selain untuk mengurangi batuk yang terasa gatal di tenggorokan, Konidin juga bisa membantu mengatasi gejala-gejala asma, peradangan saluran pernapasan, dan influenza. Dextromethorphan HBr bekerja dengan mengurangi keinginan untuk batuk, sementara chlorpheniramine bekerja dengan menghambat histamin, yaitu senyawa yang bisa menyebabkan alergi. Konidin termasuk dalam kelompok obat bebas yang tidak membutuhkan resep dokter, namun penggunaannya harus sesuai dengan dosis yang tercantum pada kemasan obat.
- Bodrex Flu dan Batuk
adalah obat yang mengandung 500 miligram paracetamol, 12 miligram dextromethorphan HBr, dan 10 miligram phenylephrine HCl. Selain untuk mengurangi batuk yang terasa gatal di tenggorokan, obat ini juga efektif untuk mengatasi sakit kepala dan gejala-gejala flu. Obat ini bekerja dengan melegakan hidung, mengurangi keinginan untuk batuk, dan menurunkan suhu tubuh. Efek samping yang mungkin terjadi setelah menggunakan obat ini adalah muntah, mual, mulut kering, jantung berdebar, dan gelisah. Bodrex Flu dan Batuk termasuk dalam kelompok obat bebas yang tidak membutuhkan resep dokter, namun penggunaannya harus sesuai dengan dosis yang tercantum pada kemasan obat.
Apapun obat yang Anda pilih, Anda harus mematuhi dosis yang tertera di label kemasan atau sesuai saran dari dokter. Ini bertujuan untuk mengurangi risiko efek samping setelah mengonsumsi obat. Jika terjadi efek samping, sebaiknya segera periksa ke dokter atau rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut. Tetap berhati-hati saat mengonsumsi obat batuk yang terasa gatal di tenggorokan.